Artemia, sering disebut sebagai 'udang renik', merupakan pakan hidup yang sangat bergizi dan populer di kalangan penghobi ikan air tawar maupun air laut. Salah satu jenis artemia yang banyak dicari adalah Artemia Polar Red. Kualitasnya yang tinggi dan tingkat penetasannya yang baik menjadikannya pilihan utama untuk menunjang pertumbuhan ikan, terutama pada fase larva atau benih. Namun, untuk mendapatkan hasil yang optimal, diperlukan pemahaman yang benar mengenai cara menggunakannya. Artikel ini akan mengupas tuntas langkah-langkah efektif dalam menggunakan Artemia Polar Red, mulai dari proses penetasan hingga pemberiannya kepada ikan.
Artemia Polar Red menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan jenis artemia lainnya. Kista (telur) artemia ini biasanya memiliki kualitas yang lebih tinggi, menghasilkan tingkat penetasan yang lebih baik dan nauplius (larva) yang lebih sehat. Warna merah pada naupliusnya juga menandakan kandungan nutrisi yang baik, terutama karotenoid yang dapat meningkatkan pigmen warna pada ikan. Selain itu, penggunaan artemia hidup sebagai pakan terbukti meningkatkan nafsu makan, stimulasi berburu, serta memberikan nutrisi esensial yang sulit didapatkan dari pakan kering.
Proses penetasan adalah kunci utama keberhasilan penggunaan Artemia Polar Red. Persiapan yang matang akan memastikan Anda mendapatkan nauplius artemia dalam jumlah yang memadai dan berkualitas.
Berikut adalah tahapan detailnya:
Langkah 1: Siapkan Air Garam
Campurkan garam dan soda kue ke dalam air bersih di dalam wadah penetasan. Aduk hingga larut sempurna. Idealnya, biarkan air garam ini terkena udara selama beberapa jam atau semalam untuk menstabilkan pH dan menghilangkan klorin jika menggunakan air PAM.
Langkah 2: Atur Suhu dan Aerasi
Panaskan air garam hingga mencapai suhu optimal, yaitu antara 25-28 derajat Celsius. Pasang batu aerasi di dasar wadah dan hubungkan ke pompa udara. Pastikan gelembung udara mengalir dengan deras namun tidak terlalu kuat hingga membuat kista melompat keluar dari air.
Langkah 3: Tambahkan Kista Artemia
Hitung jumlah kista yang ingin ditetaskan. Dosis umum adalah sekitar 0.5 - 1 gram kista per liter air garam. Taburkan kista secara merata di permukaan air. Hindari menggumpal.
Langkah 4: Tunggu Hingga Menetas
Biarkan proses penetasan berlangsung. Waktu penetasan bervariasi tergantung suhu, salinitas, dan kualitas kista, namun umumnya berkisar antara 18 hingga 24 jam. Anda akan melihat nauplius artemia yang bergerak aktif.
Setelah artemia menetas dan siap panen, perhatikan langkah-langkah berikut untuk memastikan tidak ada sisa cangkang atau nauplius yang mati ikut terambil.
Nauplius artemia yang sudah dipanen siap diberikan kepada ikan Anda.
Menggunakan Artemia Polar Red sebagai pakan hidup adalah investasi yang sangat baik untuk kesehatan dan pertumbuhan ikan Anda. Dengan mengikuti panduan di atas, Anda dapat dengan mudah menetaskan dan memanen nauplius artemia yang segar dan bergizi. Selamat mencoba dan nikmati hasilnya!